LIVEMotoGP - Pembalap Ducati Lenovo, Enea Bastianini mengungkap tiga sosok yang jadi sumber inspirasinya di MotoGP salah satunya bukan Marc Marquez melainkan Valentino Rossi.
Selain Valentino Rossi, Enea Bastinanini juga mengungkapkan dua sosok lain yang jadi inspirasinya di MotoGP.
Dua sosok yang dimaksud Enea Bastianini adalah Casey Stoner dan Andrea Dovizioso.
Kiprah Valentino Rossi, Casey Stoner dan Andrea Dovizioso di MotoGP telah jadi panutan Enea Bastianini.
Sebagaimana diketahui, Enea Bastianini berhasil menempati posisi ketiga di klasemen akhir MotoGP 2022.
Enea Bastianini mengumpulkan 219 poin dan mendapat empat kemenangan serta enam podium dari 20 balapan.
Penampilan apiknya bersama Gresini Racing membuatnya promosi ke Ducati Lenovo untuk MotoGP 2023.
Sementara itu, Bastianini mengaku gaya mengemudi agresifnya terinspirasi dari legenda Ducati, yaitu Casey Stoner.
Ia pun menjelaskan pria asal Australia tersebut bisa membuatnya meraih gelar juara Moto2 pada 2020 dan tahun berikutnya naik ke MotoGP.
"Casey Stoner berada di salah satu periode terpenting dalam karier saya 2010 dan 2011, gaya balapnya sangat menginspirasi saya," ucap Bastianini dilansir dari Motosan.es.
Bastianini pun mengakui Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso adalah idolanya.
Ia mengaku sangat terinspirasi dari ketiga pembalap tersebut karena bisa mendapat pengetahuan, ketika menyaksikan mereka balapan.
"Ketika saya masih muda, idola saya adalah Rossi, dan ketika saya tumbuh dewasa, Dovizioso juga idola saya karena saya sangat mengagumi bagaimana dia tampil di setiap akhir pekan," katanya menambahkan.
"Saya sangat terinspirasi oleh para pembalap yang membuat saya bisa mendapatkan sesuatu," tutur Bastianini.