LIVEMotoGP.com - Marc Marquez telah menggunakan sasis Kalex di Grand Prix MotoGP Prancis akhir pekan kemarin. Dirinya pun mengungkapkan kelebihan dan kelemahan sasis baru di motor balap Honda tersebut.
Sasis Kalex, kata Marquez, membuat perbedaan kecil dan sedikit membantu. Akan tetapi menurut dia, hal itu belum cukup untuk mengembalikan kejayaan Repsol Honda seperti beberapa tahun lalu.
Marquez menilai bahwa sasis Kalex juga menghadirkan beberapa kelemahan. Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut menjelaskan bahwa dirinya menyukai sasis lama ketika melintasi tikungan.
“Saat berbelok di tengah tikungan, saya lebih suka sasis saya yang sebelumnya. Salah satu kekuatan saya adalah berbelok dengan cepat di tikungan. Tapi bukan berarti harus lebih cepat dibandingkan dengan sasis lainnya," kata Marquez, dikutip dari Speedweek.
“Anda juga harus masuk dengan cepat, tetapi ini memungkinkan lebih banyak kesalahan. Dengan yang lain lebih kritis dan lebih sulit untuk memahami ban depan. Dengan sasis baru, Anda sepertinya lebih sering mendapat peringatan dini,” ucap Marquez.
Marquez menerangkan bahwa kelemahan motor balap Honda di MotoGP 2023 terdapat di sistem pengereman dan akselerasi. Namun dirinya tidak tahu mengetahui secara detail darimana masalah itu muncul.
“Saya tidak tahu apakah itu (berasal dari) sasis, aerodinamika, mesin atau kombinasi dari semuanya. Saya mengatakannya tahun lalu di mana saya kalah, tetapi bukan bagaimana meningkatkannya. Karena saya bukan insinyurnya," ujarnya.
Kendati begitu, Marc Marquez berusaha keras untuk memberikan yang terbaik di lintasan MotoGP dan bertahan dalam balapan yang ia derita dalam beberapa musim terakhir. Dirinya berharap untuk bisa cepat dan konsisten dalam balapan.
Lebih lanjut Marquez mengatakan bahwa dirinya harus beradaptasi lagi dengan sasis Kalex pada motor balap Honda, terutama ketika berbelok. “Tampaknya dengan sasis Kalex Anda harus sedikit menyesuaikan gaya berkendara,” tutur Marquez.