Seperti yang diketahui, mengingat Honda sedang terpuruk dan motor RC213V sangat sulit dijinakkan, Marquez sangat santer dikabarkan bakal pindah tim sekalinya kontraknya habis pada akhir 2024 nanti. KTM dan Ducati adalah dua pabrikan yang digosipkan jadi opsi utamanya.
Eks rider MotoGP yang juga eks rider Ducati Team, Jorge Lorenzo, mengaku lewat MotoGP.com bahwa ia yakin Marquez akan hijrah ke Ducati pada 2025. Lima kali juara dunia itu memprediksi Marquez akan suka rela pindah ke Skuad Merah meski nilai kontrak yang disediakan takkan selangit.
Domenicali menepis dugaan Lorenzo. Ia menyatakan pihaknya punya banyak rider yang bisa dicomot dari program mereka sendiri, yakni Pecco Bagnaia, Enea Bastianini, Jorge Martin, dan Marco Bezzecchi.
"Hal-hal macam ini menyenangkan, karena berarti orang-orang membicarakan kami, seolah sedang nongkrong di bar. Namun, saya rasa itu bukan gagasan yang tepat bagi kami. Kami punya sekelompok rider luar biasa yang sudah kami kembangkan," tegas Domenicali.
"Pecco bertalenta gila. Ia masih melakukan beberapa kesalahan, tapi bekerja dengan baik. Andai ia tak melakukan kesalahan, kita pasti sudah membicarakan kompetisi yang monoton. Namun, tak hanya Pecco, kami juga punya Enea, Jorge, dan banyak rider muda yang kami naungi," ucapnya.
Marquez sendiri diketahui pernah dua kali menjalani negosiasi dengan Ducati, yakni pada akhir 2016 dan 2019. Namun, kesepakatan selalu gagal diraih. Kini, Domenicali merasa tak terlalu membutuhkan Marquez lagi, karena merasa Ducati telah memiliki banyak talenta hebat.
"Marc punya talenta luar biasa, ia tak perlu membuktikan apa pun kepada semua orang. Namun, Ducati mendapatkan kekuatan dari cara kami bekerja dengan para rider. Semangat kami semangat keluarga. Saat ini, kami baik-baik saja dengan situasi ini, dan kami akan terus seperti ini. Hasil kami membuktikan kami benar," tutur Claudio Domenicali.