LIVEMotoGP.com — Bos tim KTM Pit Beirer tak malu-malu mengakui ketertarikan pada Marc Marquez. Masa depan Marquez kencang dispekulasikan usai Honda tak kompetitif di musim ini.
Marquez memang masih terikat kontrak dengan pabrikan Jepang itu sampai akhir MotoGP 2024. Sayang sekali, dalam beberapa musim terakhir motor RC213V memble sehingga kesulitan bersaing melawan Ducati.
Juara dunia delapan kali baru saja gagal finis di MotoGP Italia, crash yang ketiga kalinya berturut-turut pada balapan reguler dalam tiga start. Insiden itu terjadi saat Marquez berada di posisi empat di putaran keempat balapan di Sirkuit Mugello, akhir pekan lalu.
Mengingat usianya yang tidak lagi muda, Marc Marquez diyakini akan "kehabisan" waktu jika tetap bertahan di Honda. Ducati, yang tadinya kepengin mendapatkan servis Marquez, kini sudah menutup pintu. Kendati demikian, Marquez akan diterima di KTM.
Saat ditanya Marca apakah KTM menutup peluang untuk merekrut Marquez, Pit Beirer menjawab: "Tidak, itu tidak benar."
"Itu juga dikatakan di luar konteks bahwa kami tidak tertarik karena, yang pertama, Marc Marquez punya sebuah kontrak yang sah dan kami punya empat pebalap dengan kontrak yang masih berlaku untuk tahun ini dan tahun depan, yang bukan sebuah skenario realistis untuk dibahas. Kami sadar bahwa Marc Marquez itu sebuah karakter yang luar biasa di kejuaraan dunia ini," tegas Beirer
KTM mengandalkan dua pebalap; Brad Binder dan Jack Miller sampai akhir tahun depan. Pabrikan Austria itu juga memiliki dua pebalap di tim satelit, GASGAS; Pol Espargaro dan Augusto Fernandez. Beirer menyadari KTM akan menghadapi persaingan besar untuk mengamankan servis Marquez.
"Saya tidak tahu, kami harus bertanya kepada Marc karena saya rasa di paddock ini semua orang akan terbuka berbicara dengan Marc. Saya toh melihat rumornya belakangan ini di media, terus terang saya belum berbicara dengan Marc tentang hal itu," kata Beirer dikutip dari Crash.
"Menurut saya ini semacam pujian karena jika kita ingat, musim panas lalu di situasi ini, kami mengatakan bahwa kami tidak siap untuk MotoGP atau motokros dan sekarang kami justru sangat kompetitif dengan penampilan yang hebat, dan kemudian kami mendapat rumor bahwa Marc tertarik balapan dengan KTM."
"Untuk semua orang yang terlibat di dalam proyek ini maka ini adalah sebuah komplimen terbesar karena dia itu kan Mr. MotoGP. Namun, tidak ada sedikit banyak karena seperti yang sudah saya katakan, dia punya sebuah kontrak sampai tahun depan. Saya kira tidak semua orang di seluruh paddock tahu yang akan terjadi di 2025.
"Saya sangat gembira dengan empat pebalap yang kami punya sekarang. Saya kira tidak adil membicarakan seseorang sekuat Marc Marquez karena kami masih punya pebalap-pebalap kami sendiri," tutur Beirer.